Minggu, 11 Desember 2011

Operator

Pada sub bab sebelumnya telah dijelaskan secara singkat mengenai operator. Operator dapat diartikan juga simbol yang biasa digunakan dalam menulis suatu pernyataan dalam bahasa pemrograman. Operator akan melakukan suatu operasi terhadap operand sesuai dengan fungsinya, seperti penjumlahan, pengurangan, perkalian, dan sebagainya.
Operator di Java ada 7 macam, yaitu :
  • Operator penugasan
  • Operator matematika
  • Operator penaikan dan penurunan
  • Operator bitwise ( manipulasi bit ) tidak dibahas
  • Operator relasional
  • Operator logika Boolean
  • Operator majemuk

Operator Penugasan

Operator ini yang paling sederhana dan hanya dilambangkan dengan .....

JAVA Applet

Java applet adalah sebuah program kecil yang ditulis dengan menggunakan bahasa pemrograman Java, yang diakses melalui halaman Web dan dapat di-download ke dalam mesin klien yang kemudian menjalankannya di dalam jendela penjelajah web. Java applet dapat secara dinamis menambahkan beberapa fungsi kepada halaman-halaman Web yang bersifat statis. Akan tetapi, untuk menjalankannya sebuah komputer harus memiliki program penjelajah web yang dapat menjalankan Java, seperti Microsoft Internet Explorer 4.0 ke atas, Netscape Navigator, Mozilla Firefox, dan Opera.


Ketika sebuah Java applet dibuat, semua pernyataan Java yang terkandung di dalam kode sumbernya akan dikompilasi menjadi Java bytecode, yakni sebuah bahasa mesin semu (virtual engine/machine language) yang dibentuk oleh Java. Berkas yang berisi Java bytecode ini akan disimpan sebagai sebuah berkas kelas Java (Java class file) di dalam sebuah Web server, seperti halnyaApache HTTP Server atau Microsoft Internet Information Services (IIS). Sebuah halaman Web yang hendak menggunakan applet tersebut harus menggunakan tag <APPLET>...</APPLET> di dalam kode sumber-nya. Ketika sebuah penjelajah Web milik klien melakukan request kepada halaman Web tersebut dan menemukan bahwa di dalamnya terdapat tag <APPLET>...</APPLET>, bytecodedi dalam Java class file akan dieksekusi oleh mesin semu di dalam jendela penjelajah Web, yang dapat berupa Microsoft Java Virtual Machine atau Java Runtime Engine dari Sun Microsystems.

Struktur Penulisan JAVA

Penulisan program Java dapat dilakukan pada semua teks editor yang paling disukai baik itu editor handal semacam eclipse dan netbeans ataupun editor simpel seperti editplus, dan crimson. Dalam pembuatan program java yang harus diperhatikan dalam pembuatan program java adalah penulisan huruf besar dan kecil karena java memiliki sifat Case Sensitive. Berikut adalah bentuk umum dari penulisan program Java:
Pertama dalam program Java minimal terdapat sebuah class, dimana nama dari classtersebut diusahakan sama dengan nama file Java (arti dari class akan dijelaskan pada pertemuan selanjutnya), dan setiap class harus dibuka dengan tanda �{� dan ditutup dengan tanda ‘}’.
Contoh :
class anggur{
(isi dari class)
Selanjutnya faktor utama lainnya yang wajib dimiliki dari sebuah program Java adalah harus memilik sebuah fungsi utama main(). Fungsi dari main() adalah dijadikan sebagai awal pengeksekusian aplikasi Java, kode (code) yang terdapat pada metode inilah yang akan dieksekusi pertama kali.
Contoh :
class anggur{
public static void main(String[] args)
{
(tulis code/ program disini)
}
Metode main() didefinisikan sebagai public static void, berikut penjelasannya
  • public, berarti metode ini dapat dipanggil dari luar class
  • static, menunjukkan metode ini bersifat sama untuk semua class
  • void, berarti metode ini tidak mengembalikan nilai.
  • Argument args[] adalah array objek string argument baris-baris perintah
Didalam penulisan program Java kita dapat membuat sebuah komentar, ada dua jenis tipe komentar pada Java, yang pertama menggunakan pasangan simbol /* dan */. Semua tulisan yang berada dalam tanda tersebut akan diperlakukan sebagai komentar. Yang kedua menggunakan awalan simbol ‘//’, jadi semua tulisan sesudah tanda ini dan berada pada baris yang sama dianggap komentar.

Struktur Penulisan JAVA

Penulisan program Java dapat dilakukan pada semua teks editor yang paling disukai baik itu editor handal semacam eclipse dan netbeans ataupun editor simpel seperti editplus, dan crimson. Dalam pembuatan program java yang harus diperhatikan dalam pembuatan program java adalah penulisan huruf besar dan kecil karena java memiliki sifat Case Sensitive. Berikut adalah bentuk umum dari penulisan program Java:
Pertama dalam program Java minimal terdapat sebuah class, dimana nama dari classtersebut diusahakan sama dengan nama file Java (arti dari class akan dijelaskan pada pertemuan selanjutnya), dan setiap class harus dibuka dengan tanda �{� dan ditutup dengan tanda ‘}’.

Konsap PBO

KONSEP PEMROGRAMAN BERORIENTASI OBJEK
Untuk dapat memahami dan menguasai Pemrograman Berorientasi objek perlu memahami betul konsep yang berlaku dalam pemrograman tersebut  sehingga dalam mempelajarinya lebih mudah untuk dipahami.
A.      Objek

Benda yang bersifat nyata dalam dunia ini adalah biasa disebut objek begitu pula dengan yang abstrak , dalam objek biasanya  memiliki 2 karakteristik utama, yaitu :
·         Objek yang memiliki atribut sebagai status disebut  : State
·         Objek yang memiliki tingkah laku disebut : behavior
Contohnya : misalnya motor
·         Motor memiliki atribut (state) : roda, stir, rem, lampu.
·         Motor Memiliki tingkah laku (behavior) : kecepatannya bias naik dan turun, bias ganti gigi, memiliki suara mesin, lampu dinyalakan pada malam hari.

Objek dalam perangkat Lunak  akan menyimpan  statenya dalam variable dan bahaviournya dalam method atau function/procedur.
B.      Class

·         Digunakan untuk identifikasi beberapa objek yang sejenis disebut sebagai suatu kelas (Classs).
·          Class merupakan prototype yang mendifinisikan  variable-variabel dan method-method secara umum.
·         Dengan adanya Class dapat membuat objek-objek yang baru yang memiliki keadaan(state) yang berbeda-beda.
      Contoh : Objek Motor memliki perilaku sama : berjalan, mengerem namun dapat dibedakan dengan objaek lain dari segi perbedaaan warna dan Jenisnya.


C.      Encapsulation (Pembungkusan)

Berfungsi untuk pembungkusan variable dan method dalam sebuah objek untuk melindungi  program dan data yang sedang diolah sehingga memliki hak akses dan tidak dapat diakses sembarangan oleh program lain.

Contoh :  Administartor
                 Password
                      setPassword()


Manfaat :
·         Modularitas : kode sumber dari sebuah objek dapat dikelola secara independen dari kode sumber objek yang lain.
·         Information Hiding : dengan adanya hak akses sebuah variable/method dari objek dapat menyembunyikan informasi yang tidak perlu diketahui objek lain.

D.      Inheritance (Pewarisan)

Pewarisan disini adalah pewarisan atribut  dan method pada sebuah class yang telah terdefinisi. Setiap subclass akan mewarisi state (variable-variabel) dan behavior(method-method) dari superclassnya. Subclass kemudian dapat menambahkan state dan behavior baru yang spesifik dan dapat  pula memodifikasi (override) state dan behavior yang diturunkan oleh superclassnya.

Keuntungan :
·         Subclass : menyediakan state/behaviour yang spesifik yang membedakannya dengan superclass, sehingga memungkinkan programmer java menggunakan ulang source code dari seuperclass yang telah ada.
·         Programmer java dapat mendefinisikan superclass khusus bersifat yang generic , yang disebut abstract class, untuk mendefinisikan class dengan behaviour dan state secara umum.
  
E.       Polimorfisme

     Suatu Objek dapat memiliki banyak bentuk yang berbeda , kemampuan dari suatu variable referensi objek  untuk memiliki aksi berbeda bila method yang sama dipanggil, dimana aksi method tergantung dari tipe objeknya.

F.       Interface

       Divice yang digunakan untuk komunikasi antar objek berbeda yang tidak memiliki hubungan apapun. Bisa dikatakan Protokol antar objek tersebut.

Sabtu, 23 Juli 2011

PERILAKU KERJA NON-PRODUKTIF DALAM ORGANISASI

Ini adalah topik obrolan dengan beberapa pejabat tinggi di lingkungan Polri mengenai perilaku kontra-produktif di dalam organisasi yang harus diwaspadai oleh setiap organisasi, termasuk di lingkungan Polri. Dalam teori organisasi, kinerja yang tinggi ditentukan oleh banyak variabel, dan salah satunya adalah variabel perilaku individu dalam bekerja. Nah, jika kita memahami konsep kompetensi, maka kita tahu bahwa perilaku (attitude) adalah salah satu komponen dalam kompetensi. Komponen kompetensi lainnya adalah pengetahuan (knowledge) dan keterampilan (skills). Selain kompetensi, juga terdapat variabel lainnya, seperti motivasi.

Pemrograman JAVA


Sejarah Java
Java dipelopori oleh James Gosling, Patrick Naughton, Chris Warth, Ed Frank, dan Mike Sheridan dari Sun Microsystems, Inc pada tahun 1991. Mereka membutuhkan kurang lebih 18 bulan untuk membuat versi pertamanya. Bahasa ini pada awalnya disebut “Oak” tapi kemudian diubah menjadi “Java” pada tahun 1995 karena nama Oak telah dijadikan hak cipta dan digunakan sebagai bahasa pemrograman lainnya. Antara pembuatan Oak pada musim gugur 1992 hingga diumumkan ke publik pada musim semi 1995,

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More